Rabu, 09 Maret 2016

Pengalaman Sidang Kompre Universitas Gunadarma

Sejak tanggal 8 agustus 2015 ada rapat tentang sidang sarjana, kami semua diberitahu bahwa daftar sidang dibuka pada tanggal 19 agustus setelah nilai semester 8 keluar. Akhirnya kita menunggu waktu itu tiba. Setelah nilai keluar beberapa hari kemudian tepat dihari senin tanggal 24 agustus gue dan sahabat gue (ceelaaah) ke kampus buat daftar sidang. Selain Ratu ya soalnya dia udah lebih dulu daftar sidang duluan hari sabtunya. Yang kita siapin ada 12 berkas terdiri dari : 1. Form yang dibagiin ke perwakilan kelas sama sekjur 2. Fc an sertifikat PI 3. Fc an workshop 4. Fc an kursus 5. Fc an surat test apptitude 6. Fc an surat bebas keuangan (dikumpul dibaak) 7. Fc an ktp 8. Fc an ijazah sma 9. Fc an krs 10. Print out bebas perpustakaan 11. Print out nilai utama 12. Foto 2x3 sebanyak 2 lembar (dikumpul di baak).

Pertama tama kita ketemuan di kampus D untuk melengkapi berkas tersebut, kita berempat (gue, susan, kiki, tya) dateng pagi. Dan ternyataaaa (jengjeng) didepan sekjur manajemen sudah dipenuhi oleh puluhan mahasiswa yang mau daftar sidang juga.  Akhirnya gue sama tya (karena susan, kiki UM dikampus D) taro berkas itu di box dekat pintu sekjur. Beberapa jam kemudian susan kiki menyusul ke kampus E, alhamdulillah tidak lama kemudian nama kita dipanggil dan disuruh ke kampus D taro berkas bebas keuangan yang ditulis data diri kita dibelakang fcan tersebut dengan foto 2x3 sebanyak 2 lembar. Setelah itu kita berempat ke baak kampus D loket sidang sarjana (loket 13 - 16 *kalogaksalah*) naro fc bebas keuangan, besok disuruh balik lagi untuk mengambil jadwal sidang. (Kenapa kita buru buru daftar sidang? Karena biar cepet selesai, biar gak kena bpp semester 9. Yang daftar bulan agustus tidak kena bpp lagi).

Hari selasa pun tiba kita kembali ke kampus pagi-pagi. Awalnya kita berharap dapat jadwal sidang akhir agustus tapi setelah kita liat mahasiswa yang dipanggil duluan namanya tanggal sidangnya september akhirnya kita berharap bulan september. Setelah tidak lama kemudian nama Agustia Inayahti, Rifdatunnisa, Susan Emilia, Kiki Kristiawanto dipanggil ke loket sidang, dan ternyataaa (jengjeng) kita semua shock liat tanggalnya dapat tanggal 31 agustus 2015, entah gimana rasanya senang atau sedih karena jatuhnya kita sidang 6 hari kemudian dari tanggal kita ambil jadwal sidang. Kita sampai berpelukan karena sedih seminggu lagi sedangkan persiapan dihari itu masih 0.

Akhirnya kita memutuskan untuk belajar dirumah masing masing sampai hari jumat. Sabtu Tya sama Susan kerumah gue buat belajar bareng, dikarenakan kiki ke kuningan jadi kiki hari minggunya baru ikut belajar bareng kita. Selama kurang lebih seminggu kita belajar matimatian, menghafal karena matakuliah yang di uji sifatnya matakuliah hafalan seperti Manajemen Keuangan, Manajemen Pemasaran (matkul wajib) dan Manajemen Strategik (matkul pilihan). Kenapa disebut matkul wajib dan pilihan? Kalo matkul wajib itu udah di tentuin gunadarma kalo matkul pilihan itu sesuai kemampuan kita, di matkul pilihan jurusan manajemen ada matkul manajemen strategik, peranggaran perusahaan, dan manajemen operasional.

Dan Minggu pun tiba tya dan susan memutuskan nginep dirumah gue supaya jalan ke kampus A kenari bisa barengan berempatan. Sehari full kita belajar, tanpa mengenal rasa lelah, mulut berkomat kamit semua yang kita hafal tidak terasa waktu menunjukkan jam 10 malam kita pun tidur. Jam 4 kita bangun untuk melaksanakan sholat tahajud dan mengulang kembali hafalan yang sudah ada diotak habis itu kita siap-siap. Janjian sama kiki otw jam 6 pagi, akhirnyaaaa jam 6 lewat 10 otw kenari. Sampai dikampus tempat parkir udah penuh dan dipenuhi mahasiswa berpakaian hitam putih sepatu pantopel untuk berkerudung diwajibkan memakai warna putih.

Waktu menunjukkan 08.00 kita dikumpulkan di sebuah ruangan di lantai 5 untuk jurusan manajemen (sesuai informasi panitia) untuk rapat brifieng sebelum sidang, dirapat tersebut dijelaskan tata cara sidang, mengumpulkan berkas form sidang yang telah diisi, fc ktp, fc ijazah SMA. Panitia memanggil satu persatu mahasiswa untuk mengumpulkan berkas dan mengambil kartu sidang, SK sidang hari tersebut. Setelah itu panitia menyebutkan nama dosen penguji (sebelumnya cek dulu siapa nama penguji kita di SK sidang) mahasiswa menunjuk tangan dan di suruh beberapa mahasiswa menuju ruangan (ruangan dikasih tau panitia). Gue kaget karena liat nama gue sendiri beda penguji dan mereka bertiga sama pengujinya tapi penguji gue sama kaya kak Arafahni (baru kenal) dia anak akuntansi haha.

Setelah itu penguji mereka disebut oleh panitia dan susan sama kiki tunjuk tangan langsung disuruh ke lantai 7 (tya belom bisa ke lantai 7 karena kartu sidang belum ditanda tangan pak Edi). Panitia menyebut nama dosen penguji gue pak Adi (salahsatu) gue nunjuk dan gue disuruh turun ke lantai 1 tapi kak ara belom bisa ke lantai 1 karena sama kaya tya.

Setelah sampai lantai 1 gue absen terlebih dahulu dapat nomor urut 6. Tidak lama kemudian ratu datang bawa balon SE akhirnya saya ditemani ratu dilantai 1 sambil menunggu panggilan, kak ara pun turun dari lantai 5. Satu jam kemudian gue dipanggil untuk memasuki ruangan sidang.
Gue diuji sama pak budi duluan dengan mata kuliah MP.
G : pagi pak.
Pb : iya pagi, kamu rifdatunnisa. kamu kampus mana? kenal saya tidak?
G : iya pak, saya kampus salemba pak, saya tidak kenal bapak, saya kenalnya pak adi.
Pb : oke kalau begitu, sebelumnya kamu belajar apa saja?
G : pengertian mp, pasar, pemasaran, segmentasi pemasaran, bauran pemasaran, daur hidup produk.
Pb : coba tolong jelaskan pengertian mp, pasar, pemasaran?
G : (menjelaskan semua yang telah teringat dikepala)
Pb : kalo pengertian segmentasi pasar apa? contohnya apa?
G : (menjelaskan pengertiannya dan mengambil contoh produk kratindeng)
Pb : coba tolong jelaskan pengertian bauran pemasaran, apa saja yang ada di dalam produk?
G : (menjelaskan bauran pemasaran) *dalemhatihaduhgakbelajarbanyaktentangproduk* (gue sebutin kaya tampilan produk, kualitasnya)
Pb : kalo di harga?
G : diem karena gakmemperdalam variabel variabel yang ada di bauran. (Gue sebutin ajah kaya potongan harga).
Pb : coba deh kamu jelasin bagaimana terjadinya daur hidup produk.
G : (ngejelasin sepengertiannya gue)
Pb : oke selesai, kamu tinggal ke penguji 2 sama penguji 3.
G : makasih pak.

Yang nguji gue kedua penguji 2 yaitu pak adi (dosen yang pernah ngajarin gue)
G : pagi pak
Pa : iya pagi, kamu rifdatunnisa ya? Yang pernah saya ajar dikelas.
G : iya pak.
Pa:apa yang kamu pelajari tentang manajemen keuangan?
G: rasio keuangan, saham, modal, investasi, obligasi, pengertian mk.
Pa: apa sih pengertian mk?
G: (ngejelasin apa yang gue tau)
Pa: coba tolong jelaskan apa rasio keuangan berikut macam macamnya!
G: (ngejelasin apa yang gue tau)
Pa: saham terbagi 2, coba tolong jelaskan!
G: (ngejelasin apa yang gue tau)
Pa: oke, bedanya sama obligasi apa? Obligasi keuntungannya disebut apa?
G: (ngejelasin apa yang gue tau)
Pa: oke, kamu cukup sama saya.

Berikutnya gue di uji sama pak yunanto mata kuliah manstrag.
Py: kamu belajar tentang apa mata kuliah ini?
G: pengertian manstrag, swot, teori manstrag, analisis dog star cow, rasio keuangan dll
Py : jelaskan pengertian manstrag ?
G: (ngejelasin apa yang gue tau)
Py: kamu mau perusahaan apa?
G: PT. KAI pak
Py: coba kamu jelaskan swot dari pt. KAI.
G: (ngejelasin panjang lebar apa yang gue tau)
Py: oke cukup kamu sama saya. Tolong belajar lagi.
G: terimakasih pak.
(Gue tau banget kurang dimatkul ini karena dosennya lagi marah gegara mahasiswa sebelum gue gakbisa jawab sama sekali)

Keluar dari ruang sidang gue nangis kejer sampe dipeluk ratu. Setelah itu gue menunggu diluar dengan kak ara, ratu, tya, kiki, susan sampai jam 2. Pas jam 2 siang pengumuman dimulai.
Satu persatu mahasiswa dipanggil lewat speaker dan langsung naik ke lantai 2.
Gue, kiki, susan, tya, kak ara dapet pengumuman gelombang 2.
Setelah didalam ruangan kami dibagi beberapa kelompok.
Ada kelompok 1,2,3,4.
Kiki, susan, tya dapet kelompok 1.
Gue dapet kelompok 2.
Kak ara dapet kelompok 4.
Pengumumannya adalaaaah :
Kelompok 1 lulus
Kelompok 2 lulus bersyarat
Kelompok 3 tidak lulus
Kelompok 4 lulus

Panitia bilang yang lb dikasih waktu 3 hari untuk ambil surat pengantar lb di loket sidang.
Gaktau gue harus seneng apa sedih, temen temen gue pada masuk kelompok LULUS sedangkan gue LB :'(
Turun dari lantai 2 gue langsung meluk ratu lagi, nangis lagi. Pas kiki, susan, tya, kak ara turun dari lantai 2, mereka meluk gue. Mereka bilang gue itu udah lulus cuma kurang dikit. Alhamdulillah gue masih lulus walaupun bersyarat.

2 hari kemudian tepatnya hari selasa gue ditemenin susan ke kampus ambil surat pengantar dan ternyataa bener yang gak lulusin gue pak yunanto mata kuliah manstrag. Gue langsung cari info dimana ruangan pak yunan, ruangannya di kampus E. Gue ke kampus E alhasil dosennya gakada. Gue disuruh balik lagi hari jumat.
Hari jumat ke kampus E lagi ditemenin susan lagi akhirnya ketemu pak yunanto dan alhasil gue dikasih tugas abis itu disidang lagi hasil tugasnya.

Dia gak nentuin waktunya, dia bilang kaloo lb itu waktunya 1 bulan dari tanggal kita sidang. Iyaudah gue buru buru pulang dan selesaiin tugasnya.
Seminggu kemudian tugas gue selesai dan langsung sms pak yunan buat ketemuan.
Akhirnya pak yunan rabu tanggal 16 sept nyuruh gue ke kampus.
Hari rabu tanggal 16 sept gue ke kampus E ditemenin tya sampai diruangannya gue disidang lagi sampe 30 menit di dalem ruangan.
Setelah selesai sidang tentang makalah itu, pak yunan kasih gue surat buat taro di loket sidang.
Akhirnyaa gue langsung taro di loket sidang surat dari dosen ajah tanpa jadwal sidang. Orang loket sidang nyuruh gue ke kampus kenari besoknya hari kamis tanggal 17 sept 2015 tapi jam 1 siang ajah jadi gue cuma pengumuman.


Besoknya jam 12 siang otw ke rumah ratu minta anter dia buat hadir pengumuman.
Jam 2 siang pengumuman di mulai, gue dapet gelombang 1 sama temennya juli namanya debby.
Tetep di bagi kelompok, kali ini dibagi 3 kelompok. Gue sama debby dapet kelompok 3 haduh dagdigdugder pas pengumuman gue sidang waktu itu kelompok 3 tidak lulus, mulut gak berenti berentinya berdoa.
Hasilnya adalaaaah.
Kelompok 1 lulus
Kelompok 2 lulus
Kelompok 3 lulus
Akhirnyaaa alhamdulillah ya Allah. Saking senengnya gue nangis juga hari itu.
Pulang dari kampus gak lupa foto foto lagi dan selesai itu gue sama ratu ke buble bude.

Minggu, 21 September 2014

Tugas Bahasa Indonesia


Dalam tugas bahasa Indonesia yang kedua ini saya memilih berita di kolom anak, yang berjudul “Isti Tidak Korupsi” didalam koran KOMPAS tanggal 6 April 2011. Saya ingin menentukan kalimat induktif dan kalimat deduktif :






1.       Induktif “ Isti harus menjadi bendaharawan yang baik. Isti tidak boleh korupsi”. Karena induktif adalah paragrafnya diawali dengan kalimat penjelas dan diakhiri kalimat utama. Sebelum kalimat utama, paragraf tersebut diawali kalimat penjelas.










2.        
Deduktif “ Isti oleh teman-temannya dikenal sebagai anak yang cermat, teliti dan hati-hati”. Karena deduktif adalah paragrafnya diawali dengan kalimat utama dan diakhiri kalimat penjelas. Sesudah kalimat utama, paragraf tersebut diakhiri kalimat penjelas.

Pengalaman gue melewati PI, Manajemen Ekonomi

PI kepanjangan dari Penelitian Ilmiah. Penelitian Ilmiah ini ada dikampus Gunadarma semester 6 berikut sidangnya. Awal masuk semester 6 setelah 1 bulan perkuliahan berjalan mulailah pertemuan dengan dosen pembimbing. Di kelas 3EA15 pembimbing A itu bu Lisna Kustamtinah, pembimbing B itu bu Yusye Milawati dan pembimbing C itu pak Roswan. Kebetulan gue dapet pembimbing B bersama Kiki Kristiawanto, Susan Emilia, Bambang Widyatmoko, Yessi Arisandy, Sakti dan Faisal. Selama semester 6 gue rajin banget ikut bimbingan ya walaupun setiap abis ketemu pasti penulisan gue itu banyak coretan tapi gue tetep berusaha untuk sidang PI. Singkat cerita sampailah pada bulan Juli, waktunya penyelesaian PI dan minta tandatangan dospem. Akhirnya di tanggal 15 juli PI gue udah selesai dan di ttd sama dospem gue. Karena gue mau barengan daftar sidangnya sama Ratu jadi gue tungguin Ratu di ttd sama bu Lisna dosen pembimbing doi. Setelah Ratu dapet ttd akhirnya gue, Ratu, Susan, Tya, Icut, Hafidz dan Kiki (cuma nitip berkas karena doi pulkam) daftar sidang tanggal 23 Juli. Waktu daftar sidang gue ketemu Eky anak 3EA06 dan ternyata dia daftar sidang juga. Pengumuman keluar jadwal sidang tanggal 22 Agustus. Oke fix lama banget gue nunggu sampe 1 bulan dan itu juga baru pengumuman.

Ditanggal 22 Agustus kita ke baak dikampus D untuk ngambil jadwal sidang. Dan akhirnyaaaaa jadwal sidang yang daftar pada waktu itu, jatuh pada tanggal 19 September 2014. Iya 1 bulan lagi menanti sidang PI. Awal jadwal keluar gue masih santai tOh masih sebulan lagi ko sidangnya. 2 minggu sebelum sidang gue bikin pertemuan untuk bikin power point buat sidang. 1 minggu sebelum sidang gue bikin pertemuan lagi sama teman-teman untuk belajar bareng dan dihari ini juga sudah mulai deg-degan. Hari seninnya 4 hari sebelum sidang gue, Ratu, Kiki, Susan, Tya ngeprint ke Depok, iseng-iseng ajah karena udah lama gak ke Depok. haha
Hari rabu Tya ngajak ke depok buat rombak PI karena ada yang salah sedikit di PInya. Naaah gue juga ada yang salah niatnya mau rombak juga dan alhasil flashdisk gue kena virus dan datanya ilang semuaaa. Iyaudah gue pasrah untung ajah kesalahan gue gakfatal. Pulang dari depok gue kerumah Tya yang di citayem, belajar bareng lagi kita haha

Hari jum'at tanggal 19 September tiba. Gue sama Tya berangkat pagi buat belajar dulu. Jantung berasa mau copot gegara mikirin gimana nanti diruang sidang. Dagdigdugdeeer. Gue, Tya, Icut, Apid dapet ruang A D451.
Tya masuk duluan, setelah 25 menit doi didalem ruang sidang doi bilang dosen pengujinya kritis semua. Mulailah gue deg-degan. Setelah Tya masuk, Icut masuk dan ternyata abis Icut gue disuruh masuk.
Oke gue masuk, pertama masuk gue mengucapkan salam sama 3 dosen penguji gue yang isinya cewe semua. Gue perkenalkan diri gue buat memulai presentasi dan ternyata mereka nyetopin gue dan suruh lanjut ke bab 1. Penguji satu yang sebelah kiri gue nanya kenapa kamu ngambil judul faktor-faktor yang berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen rumah makan istanasoto?
Gue jawab menurut saya judul ini menarik, karena mahasiswa yang kuliah dari pagi sampai sore pasti butuh akan makan. Ditanya lagi emang rumah makan disitu doang apa!. Penguji 3 bilang harganya murah *dibantuin*. Penguji 2 nanya populasi kamu apa dan berapa responden? gue jawab populasinya Mahasiswa Universitas Gunadarma dan sampelnya sebanyak 100 responden.
Penguji 1 bilang oke lanjut presentasi. Gue presentasi sampe bab 5, setelah gue presentasi penguji 2 bilang ke gue kaloo sistematika penulisan gue ada yang harus ditambahin. Naaah disitu lah gue dicatetin yang harus direvisi sama penguji 2.
Penguji 1 bilang yaudah tutup presentasi kamu nanti setelah selesai semua kamu kesini lagi. Setelah semua selesai sidang di ruang A, semuanya dipanggil buat ambil kertas revisi. Dan akhirnyaa revisian gue banyaaaak banget sampe 8 poin dan gue dapet penguji ke 2 yang namanya ibu Esti. Alhamdulillah akhirnya gue dapet dosen penguji yang baik untuk ngurusin revisian.
Setelah sidang dikasih bunga mawar sama Deviayu Mustika hihi dan setelah kertas revisian keluar, yang sidang kloter pertama di 3EA15 foto-foto haha

Sabtu, 29 Maret 2014

TUGAS BAHASA INDONESIA 2


  1.1  PENALARAN
·         Penalaran adalah proses berpikir yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian.

·         Proposisi adalah suatu pernyataan dalam bentuk kalimat yang memiliki arti penuh dan utuh.

·         Inferensi merupakan suatu proses untuk menarik kesimpulan dari  fakta  yang  diketahui.

·         Implikasi adalah merangkum dari fakta yang diketahui.

·         Wujud Evidensi adalah semua fakta yang ada, semua kesaksian, semua informasi, atau autoritas, dan sebagainya yang dihubung-hubungkan untuk membuktikan suatu kebenaran.

·         Cara Menguji Data :
Untuk menguji apakah data itu benar atau tidak, maka harus melakukan :
1.      Observasi adalah pengujian .

·         Cara Menguji Fakta :
Untuk menetapkan apakah data atau informasi yang diperoleh adalah fakta, maka harus diadakan penilaian. Cara menguji fakta ada dua yaitu :
1.      Konsistensi : tetap atau harus laras.
2.      Koherensi : kompak atau harus saling terkait.

·         Cara Menguji Autoritas :
Untuk menguji autoritas ada 4 yaitu :
1.      Penyidikan dan latar belakang.
2.      Pendidikan dan pengalaman.
3.      Tidak ada prasangka untuk kepentingan sendiri.
4.      Kemahsyuran.











1.2  BERPIKIR DEDUKTIF

·         Silogisme adalah suatu proses penarikan kesimpulan secara deduktif. Silogisme disusun dari dua proposisi (pernyataan) dan sebuah konklusi (kesimpulan). Disini saya akan bahas 3 jenis dari silogisme, yaitu :
1.      Silogisme Kategorial
      Silogisme ini merupakan silogisme dimana semua proporsinya merupakan kategorial. Kemudian proporsisi yang mengandung silogisme disebut dengan premis yang kemudian dapat dibedakan menjadi premis mayor (premis yang termnya menjadi predikat), dan premis minor (premis yang termnya menjadi subjek).

            Contoh kalimat :
            Premis Mayor              : Semua makhluk hidup pasti mati.
            Premis Minor               : Anoa adalah hewan yang dilindungi.
            Konklusi                      : Anoa pasti akan mati.

Kesimpulan : Jadi silogisme kategorial mempunyai proporsi yang kategorial. Dan proporsinya terdiri daro premis mayor dan premis minor.

2.      Silogisme Hipotesis

      Silogisme Hipotesis adalah jenis silogisme yang terdiri atas premis mayor yang bersifat hipotesis ,dan premis minornya bersifat katagorial .

            Contoh kalimat :
            Premis Mayor  : Jika botol plastik dipanaskan, botol akan meleleh.
                        Premis Minor   : Botol plastik dipanaskan.
                        Konklusi          : Jadi, botol plastik meleleh.
                               

Kesimpulan : Jadi silogisme hipotesis memiliki jenis yang terdiri dari premis mayor bersifat hipotesis sedangkan premis minornya bukan bersifat hipotesis tetapi bersifat kategorial.


3.      Silogisme Alternatif

      Silogisme Alternatif jenis proposisi mayornya merupakan sebuah proposisi alternatif, yaitu proposisi yang mengandung kemungkinan-kemungkinan atau pilihan-pilihan. Sebaliknya proposisi minornya adalah proposisi kategorial yang menerima atau menolak salah satu alternatifnya.

      Contoh kalimat :
            Premis Mayor : Nenek Rifda berada di Bekasi atau Surabaya.
            Premis Minor : Nenek Rifda berada di Bekasi.
            Konklusi : Jadi, Nenek Rifda tidak berada di Surabaya.
Kesimpulan : Jadi silogisme alternative ini mempunyai proposisi mayor sebuah proposisi alternatif dan proposisi minornya merupakan proposisi kategorial bukan proposisi alternatif.

·         Entimem adalah silogisme yang dipersingkat.

            Contoh kalimat :
            PU : Jika bachdim tidak menikah cepat, Irfan akan dimarahi fadillah
            PK :bachdim mau menikah cepat.
            K : bachdim tidak dimarahi fadillah.
            Entimem : Irfan tidak dimarahi Kartika karena Irfan mau menikah cepat

            Rumus Silogisme Entinem : C = B karena C = A

Kesimpulan : Jadi silogisme entimem merupakan silogisme yang dipersingkat tidak seperti silogisme kategorial, hipotesis ataupun alternatif.


























1.3  BERPIKIR INDUKTIF

·         Generalisasi adalah penalaran induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum berdasarkan sejumlah data atau peristiwa khusus yang dikemukakan harus cukup dan dapat mewakili. Atau jawaban lainnya adalah suatu proses penalaran yang bertolak dari sejumlah fenomena individual (khusus) menuju kesimpulan umum yang mengikat seluruh fenomena sejenis dengan fenomena individual yang diselidiki.

Contoh kalimat :
Alyssa Soebandono adalah artis, dan ia berparas cantik.
Revalina adalah artis, dan ia berparas cantik.
Generalisasi: Semua bintang sinetron berparas cantik.

Kesimpulan :
Jadi generalisasi merupakan penalaram induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum yang mengikat seluruh fenomena yang diselidiki.

·         Hipotese dan teori
            Hipotese adalah semacam teori atau kesimpulan yang diterima sementara waktu untuk
            menerangkan fakta-fakta tertentu sebagai penuntut dalam penelitian fakta-fakta lain lebih lanjut.
            Teori  adalah azas-azas yang umum dan abstrak yang diterima secara ilmiah dan    sekurang-kurangnya dapat dipercaya untuk menerangkan fenomena-fenomena yang ada.         

            Kesimpulan :
            Jadi hipotese adalah kesimpulan yang diterima untuk menerangkan fakta-fakta tertentu.    Sedangkan teori azas-azas yang umum dan dapat dipercaya untuk menerangkan        fenomena-fenomena.

·         Analogi adalah suatu proses penalaran yang bertolak dari dua peristiawa khusus yang mirip satu sama lain, kemudian menyimpulkan bahwa apa yang berlaku untuk suatu hal akan berlaku pula untuk hal lain.
           
            Contoh kalimat :
            bila sesorang mengatakan, awan dari ledakan bom atom itu, membentuk sebuah     cendawan raksasa, maka pembandingan antara awan ledakan atom dan cendawan.     Merupakan sebuah analogi sebab kedua hal itu sangat berbeda kelasnya, kecuali       kesamaan bentuknya.

            Kesimpulan :
            Jadi analogi merupakan proses penalaran yang bertolak dari dua peristiwa.

·         Hubungan Kausal pada umumnya hubungan kausal dapat berlangsung dalam tiga pola berikut: sebab ke akibat, akibat ke sebab, dan akibat ke akibat.\
a.        Sebab ke Akibat
Hubungan sebab ke akibat mula-mula bertolak dari suatu peristiwa yang dianggap sebagi sebab yang diketahui, kemudian bergerak maju menuju kepada suatu kesimpulan sebagai efek atau akibat yang terdekat.
Contoh: saya menekan tombol lampu menyala, penekanan tombol sebagai satu sebab manimbulkan satu efek, yaitu lampu nyala.

Contoh kalimat :
Banjir di daerah itu mengakibatkan timbulnya jalanan rusak.

b.        Akibat ke Sebab
Hubungan akibat ke sebab merupakan suatu proses berfikir yang induktif juga dengan bertolak dari suatu peristiwa yang dianggap sebagai akibat yang diketahui, kemudian bergerak menuju sebab-sebab yang mungkin telah timbulkan akibat tadi.

Contoh kalimat :
Ari tidak lulus dalam ujian kali ini disebabkan dia tidak belajar dengan baik.

c.        Akibat ke Akibat
Corak ketiga dalam hubungan kausal adalah proses penalaran yang bertolak dari suatu akibat menuju suatu akibat yang lain, tanpa menyebut atau mencari sebab umum yang menimbulkan kedua akibat tadi.

Contoh kalimat :
Kakak mendapatkan jalanan di depan rumah becek, sehingga kakak beranggapan jemuran di rumah basah.

Kesimpulan :
Jadi hubungan kasual itu mempunyai 3 pola yaitu sebab ke akibat, akibat ke sebab, akibat ke akibat.

·         Induksi dalam Metode Eksposisi hubungan ini sama dalam sebab dan akibat namun lebih mengarah didalam Fakta Informasi yang benar, dan menghubungkan Fakta dari Informasi dengan Fakta dari Informasi yang lain.

Sumber:
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/04/silogisme/